Seteres.

Ulang balik. seteres. eh bukan rumah teres. seteressss.... ya! itu yang hamba maksudkan. Sejak kebelakangan ini, banyak sangat benda yang aku seteresss kan. Emosi tidak setabil. Belajar pun huru hara tak keruan dibuatnya. Assignment yang menimbun-nimbun tak berusik dan tak sentuh langsung. Apakah ini petanda aku perlu angkat kaki dari sini??? Tapi kenapa sekarang perasaan itu baru hadir? Tewaskah aku dalam melawani nafsu sendiri? Ya Allah... engkau kuatlah semangat hamba-Mu yang lemah ini. Rindu berkecamuk. Jiwa kosong. Akal mati. Temukan aku dengan jalan 'itu' kembali.

Hidup ini mesti bergerak, bukan diam dan bukannya beku. Hidup adalah perjuangan, akan berjuangkah orang yang duduk berpeluk tubuh? 

Tuhan...
Sesunyi Air Di Lautan
Masih Punya Matlamat Diri
Untuk Sampai Ketepian
Berdebur Menghempas Mazmumah Diri
Berkecai Buih Noda...
Dek Kekuatan Dan Kekerasan Pepasir Keinsafan
Lalu Lurut Semula Ke Samudera
Berlari Meninggalkan Dosa
Kesyahduan Itu Merempuh Lagi
Bukan Lagi Pada Duniawi
Tapi Kini Pada Kasih Tuhan Yang Sering Tergadai
Dek Kelalaian Duniawi
Dan Bekalan Diri Yang Masih Belum Sempurna
Untuk Dipersembahkan
Tatkala Dituntut Kelak